Bangun Pondasi Keluarga Sakinah, Kemenag Kembali Gulirkan Bimwin Pra Nikah
Kab. Nganjuk (Inmas) - Bimbingan perkawinan pra nikah bagi calon pengantin kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk kembali digelar di Kecamatan Bagor pada Selasa (1/3). Memasuki angkatan ke sebelas, Bimwin kali ini digelar di masjid Al Mustofa dengan peserta 30 calon pengantin yang telah mendaftarkan pencatatan peristiwa nikahnya di KUA Kecamatan Bagor.
Menjadi pemateri pertama, Kakankemenag, Afif Fauzi menyampaikan materi bertajuk membangun pondasi keluarga sakinah. Keluarga sakinah merupakan satu dari sekian tujuan utama digelarnya program bimbingan perkawinan di Kabupaten Nganjuk.
"Setiap pernikahan harus diawali dengan niat mengikuti (meneladani) sunnah Rasulullah SAW", tutur Kakankemenag membuka materinya. Ia menyampaikan pentingnya menempatkan Rasulullah SAW sebagai teladan dalam kehidupan terlebih dalam mengelola kehidupan berumah tangga. Bagaimana tidak, manusia paling sempurna di bumi ini, telah memberikan teladan yang lengkap dalam bersikap antara suami dan istri.
Rasulullah dalam kehidupan rumah tangganya telah secara gamblang mencontohkan bagaimana seharusnya suami dan istri bersikap. "Tidak ada yang saling menang dan saling mengalahkan dalam kehidupan berkeluarga", pesannya. Suami dan istri harus menjadi tim yang saling mendukung dan menguatkan satu dengan yang lain. Peran sedemikian ini tidak lain demi mencapai derajat pernikahan yang sakinah mawaddah wa rahmah.
Kakankemenag juga memberikan tips kepada seluruh peserta bimbingan perkawinan angkatan sembilan ini dalam memulai kehidupan berumah tangga. Menurutnya, pasangan suami dan istri yang baru memulai bahtera rumah tangga harus mengedepankan rasa syukur kepada Allah SWT. Pasangan yang telah menjadi jodoh pernikahan adalah pasangan yang terbaik yang telah dirodhoi olah Allah SWT.
Lebih lanjut Kakankemenag menyampaikan, dengan pondasi syukur yang kuat, maka perbedaan-perbedaan yang muncul akan dapat disikapi dengan baik. Rasa syukur akan mewujudkan rasa saling menghargai dan menghormati diantara pasangan. Sehingga setiap pasangan dapat saling mengerti dan saling menyayangi satu sama lain yang pada akhirnya akan menjadi pondasi mewujudkan ketenangan dalam rumah tangga. (Lq)
Facebook Comments